Padang – SMPN 5 Batusangkar ditetapkan menjadi utusan Provinsi Sumatera Barat ke Tingkat Nasional pada Lomba Cerdas Cermat Museum (LCCM) SMP/MTs ke – 5 di Jakarta. Hal itu dipastikan setelah Muhammad Fadhlan Hakim, dk keluar sebagai Juara I Babak Final LCCM Tingkat Sumbar hari ini, Rabu (23/9/20).
Kepala SMPN 5 Batusangkar, Drs.Jalinus ketika dihubungi matrapendidikan.com via ponsel usai lomba mengatakan sangat gembira dengan prestasi anak didiknya.
“Alhamdulillah anak-anak kita sukses dan berhak mewakili Sumbar ke tingkat nasional.” tuturnya gembira dan penuh rasa syukur.
Lebih jauh Drs.Jalinus menambahkan bahwa keberhasilan itu tidak lepas dari doa dan dukungan semua pihak.
“Kita berterima kasih pada tenaga pendidik dan tenaga kependidikan serta komite sekolah yang telah memberikan dukungan moril atas keberhasilan Aan (Muhammad Fadhlan Hakim, admin) dan kawannya.
Sementara itu Edy Samsul, orangtua Muhammad Fadhlan Hakim, ketika dihubungi matrapendidikan.com menuturkan bahwa keberhasilan SMPN 5 Batusangkar adalah keberhasilan unsur pendidikan di sekolah.
“Ini semua karunia Ilahi yang wajib kita syukuri. Selain itu juga usaha dan kerja sama kepala sekolah, pembina, pendamping, pendidik dan tenaga kependidikan serta komite sekolah.” ujarnya.
Persaingan sengit raih poin
Jalannya LCCM Tingkat Sumbar yang dibuka oleh Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi Sumatera Barat Dra.Gemala Ranti, M.Si dan disiarkan secara Live melalui YouTube, Instagram dan Facebook berlangsung sengit.
Pada ronde pertama, SMPN 5 Batusangkar melalui Muhammad Fadhlan Hakim dan Isyraqul Haqi Alghifahri, unggul tipis dengan 400 poin di atas SMPN 1 Bukittinggi (350) dan SMPN 1 Pariaman
Namun di ronde kedua SMPN 5 Batusangkar sempat tertinggal 50 poin oleh SMPN 1 Pariaman (600 poin). Sementara SMPN 1 Bukittinggi berada di posisi ketiga (500 poin).
Persaingan semakin sengit ketika di ronde ketiga yang merupakan babak rebutan. Penambahan dan pengurangan poin ketiga tim peserta silih berganti.
Namun di akhir LCCM, SMPN 5 Batusangkar, sekolah dari Kabupaten Luhak Nan Tuo ini, unggul dengan perolehan poin 750. SMPN 1 Bukittinggi di peringkat kedua dengan 700 poin dan disusul SMPN 1 Pariaman dengan 600 poin.
Dengan hasil ini SMPN 5 Batusangkar pun berhak ‘terbang’ ke Museum Nasional di Jakarta pada bulan Oktober depan untuk berjuang mewakili Sumbar untuk mengikuti LCCM Tingkat Nasional Tahun 2020. ***
