Batusangkar – SMPN 5 Batusangkar maju ke tingkat provinsi setelah menjadi juara Lomba Cerdas Cermat Museum (LCCM) Nasional Zone 2 Sumatera Barat, Rabu (26/08/20). Lomba yang digelar melalui vidcon via aplikasi Zoom Meeting ini diselenggarakan oleh Museum Aditiawarman Sumatera Barat.
Tim SMPN 5 Batusangkar dengan juru bicara Muhammad Fadhlan Hakim, didampingi oleh Anisa Verdalina dan Isyraqul Haqi Alghifahri, berhasil mengumpulkan nilai tertinggi dengan jumlah nilai 900. Sementara SMP Unggul Dharmasraya berada diperingkat kedua (700) dan SMPN 2 Sawah Lunto peringkat ketiga (550).
LCCM 2020 Zone 2 ini diikuti oleh 6 SMP masing-masing SMPN 7 Sijunjung, SMP Unggul Dharmasraya, SMPIT Padang Panjang, SMPN 2 Sawahlunto, SMPN 2 Gunung Talang dan SMPN 5 Batusangkar.
Kepala SMPN 5 Batusangkar, Drs. Jalinus ketika dihubungi melalui telepon seluler usai lomba merasa cukup puas dengan hasil ini dan berharap bisa lolos sampai ke LCCM Tingkat Nasional.
“Alhamdulillah, berkat doa kita semua anak-anak bisa lolos ke tingkat provinsi dan diharapkan bisa mewakili Sumbar untuk tingkat nasional,” ujar Drs. Jalinus diujung telepon genggamnya.
Lomba LCCM Tingkat Provinsi 2020 bakal digelar di Padang 23 September 2020 mendatang untuk menentukan sekolah yang akan mewakili Sumatera Barat di Tingkat Nasional.
Sementara itu, Kepala Museum Aditiawarman Sumatera Barat, Adi Susanto dalam sesi penutupan kegiatan LCCM mengatakan bahwa jalannya LCCT melalui vidcom tak luput dari kelemahan. Kondisi jaringan tidak dapat dikendalikan, begitu pula teknis lainnya diluar jangkauan kemampuan manusia.
“Ini menjadi risiko kegiatan daring yang masih sulit kita jangkau dan atasi. ” ujarnya melalui vidcom.
LCCM merupakan salah satu lomba yang diadakan oleh Museum Nasional setiap tahunnya dengan materi sejarah kebudayaan dan permuseuman Indonesia. Melalui lomba ini diharapkan siswa dapat melestarikan budaya nasional.
Edy Samsul, orangtua dari siswa Muhammad Fadhlan Hakim, yang menyaksikan jalannya LCCM melalui live streaming YouTube chanel SMPN 5 Batusangkar menyampaikan ucapan terima kasih kepada kepala sekolah, guru pembimbing bidang studi IPS (Agusnir,S.Pd) dan semua pendidik dan tenaga kependidikan di SMPN 5 Batusangkar.
“Soal pertama sebanyak 7 butir berhasil dijawab sempurna oleh anak kita sehingga menyapu bersih nilai 700. Namun soal kedua sistem plus minus sebanyak 3 soal dijawab 2 soal dan pas satu soal. Tambahan nilai 200 menjaikan nilai total 900.” ujar orangtua Muhammad Fadhlan Hakim yang juga seorang guru di SMPN 2 Lintau Buo. ***
